DPRD Buteng Gelar Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2024

0
60
Suasana rapat paripurna penyampaian LKPJ Bupati Tahun 2024.


Mandalapos.co.id, Buton Tengah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton Tengah menggelar rapat paripurna dalam rangka penyampaian pidato penjelasan umum Bupati atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024. Rapat berlangsung di Aula DPRD Buton Tengah, Selasa (15/4/2025).

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Buton Tengah, Sa’al Musrimin Haadi, didampingi Wakil Ketua I, Mazaluddin, dan Wakil Ketua II, Rusli. Turut hadir para anggota DPRD serta jajaran Pemerintah Kabupaten Buton Tengah, termasuk Bupati Dr. Azhari, Sekretaris Daerah Kostantinus Bukide, para asisten, staf ahli, kepala OPD, dan kepala bagian lingkup Setda.

Dalam pidatonya, Bupati Azhari menyampaikan bahwa penyusunan LKPJ merupakan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019, yang mewajibkan kepala daerah untuk melaporkan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan selama satu tahun anggaran.

“Rapat paripurna ini merupakan bagian dari mekanisme LKPJ sebagai wahana evaluatif untuk menganalisis kinerja pemerintahan daerah sepanjang Tahun Anggaran 2024,” ujarnya.

Azhari memaparkan poin-poin utama dalam LKPJ, mencakup realisasi pendapatan dan belanja daerah, dana transfer, serta kebijakan keuangan daerah yang difokuskan pada pemenuhan belanja rutin dan pengalokasian anggaran strategis, seperti penanganan stunting dan pengendalian inflasi daerah.

Ia juga menyoroti kinerja pemerintahan umum yang berjalan baik berkat koordinasi lintas lembaga, tersusunnya dokumen keuangan tahunan, serta keberhasilan Pemkab Buteng meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk ketujuh kalinya secara berturut-turut.

Mengakhiri sambutan, mantan Rektor USN Kolaka itu menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh elemen dalam mendukung program unggulan kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Muhammad Adam Basan untuk periode 2025–2030. Tiga program prioritas yang disebut sebagai lokomotif pembangunan antara lain:

  1. Mewujudkan Buton Tengah sebagai Kota Santri dan Kota Pendidikan.
  2. Menjadikan Buton Tengah sebagai Kota Jasa dan Perdagangan, sekaligus Kota Pertanian dengan produk unggulan kelapa genjah.
  3. Mengembangkan Buton Tengah sebagai Kota Perikanan berbasis potensi Teluk.

“Program tiga lokomotif ini tidak akan berjalan maksimal tanpa dukungan seluruh pemangku kepentingan. Untuk itu, kami berharap DPRD dapat memberikan masukan dan pandangan konstruktif demi keberhasilannya,” tutup Azhari.

Usai pidato, Bupati secara resmi menyerahkan dokumen LKPJ Tahun Anggaran 2024 kepada Ketua DPRD, untuk kemudian dibahas lebih lanjut oleh fraksi-fraksi dalam forum komisi. **(ADV)

Laporan: Ahmad Subarjo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini