Mandalapos.co.id,BATAM – Langkah besar ditempuh Kepulauan Riau! Uji coba pelayaran internasional dari Pulau Tioman, Malaysia, ke Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, sukses digelar Rabu, 2 Juli 2025. Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, menyebut ini sebagai terobosan luar biasa untuk pariwisata dan ekonomi wilayah perbatasan.
“Pelayaran dari Tioman ke Anambas ini adalah langkah hebat. Semoga ke depan lancar dan selamat. Keselamatan tetap yang utama,” ujar Nyanyang saat ditemui di Graha Kepri, Batam, Kamis (3/7/2025).
Buka Akses Internasional, Tutup Keterisolasian
Menurutnya, pelayaran ini bukan sekadar uji coba, tapi langkah nyata membuka keterisolasian Anambas yang selama ini terkendala akses. Dengan rute laut internasional ini, Nyanyang menegaskan bahwa Anambas layak menjadi destinasi maritim unggulan Indonesia.
“Anambas ini mutiara di perbatasan. Kita harus buka jalur dari luar negeri agar potensi ini tak terkubur,” tegasnya.
Ia menambahkan, jalur ini juga strategis untuk distribusi logistik dan barang, memperkuat hubungan dagang antara Malaysia dan Indonesia dari jalur laut.
Potensi Wisata Bahari Kelas Dunia
Nyanyang tak ragu menyebut Anambas punya daya tarik wisata kelas internasional: pantai pasir putih, laut sebening kaca, gugusan pulau eksotis, dan keindahan bawah laut yang memukau. Semua ini adalah modal kuat untuk mengembangkan wisata selam, ekowisata, hingga wisata bahari premium.
“Dengan jalur internasional ini, Anambas akan lebih mudah diakses wisatawan asing yang ingin menjelajah laut Indonesia,” katanya optimistis.
Apresiasi untuk Semua Stakeholder
Kesuksesan uji coba pelayaran ini, kata Nyanyang, tak lepas dari kerja kolaboratif berbagai pihak. Ia menyampaikan apresiasi kepada:
Kementerian Luar Negeri RI
BNPP (Badan Nasional Pengelola Perbatasan)
Pemkab Kepulauan Anambas
BP2D Kepri
Dinas Pariwisata dan Dinas Perhubungan Kepri
Imigrasi, Bea Cukai, Karantina
Pemerintah Malaysia & operator pelayaran
Dorong Jadi Rute Internasional Reguler
Wagub Kepri berharap uji coba ini segera direspons Kementerian Perhubungan dengan penetapan jalur Tioman–Anambas sebagai rute pelayaran internasional reguler.
“Konektivitas terbuka adalah kunci kesejahteraan masyarakat. Kita tidak boleh membiarkan potensi besar seperti ini terisolasi.”
Pelayaran ini bukan sekadar transportasi lintas negara, tapi juga pintu masuk kemajuan baru untuk wilayah perbatasan Indonesia.(Dan)
