Bocah 12 Tahun Warga Desa Terapung Buteng Diterkam Buaya, Begini Kronologinya

0
899
Pencarian korban bersama warga di bantu jajaran Polsek Mawasangka dengan menyisir kali Keleleha tempat korban di terkam buaya. (Foto : Humas Polres Buton Tengah).

Mandalapos.co.id, Buton Tengah – Seorang bocah 12 tahun bernama Aina warga Desa Terapung, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), mengalami nasib tragis. Pada hari Jum’at (22/3/2024) sekitar jam 13.00 Wita, bocah perempuan yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama tersebut dikabarkan diterkam buaya saat hendak mengambil pisang di kebun.

Berdasarkan kronologis kejadian yang dihimpun melalui Humas Polres Buteng, pada Jumat (22/3/2024) sekitar jam 10.30 Wita waktu pagi, korban bocoh malang itu hendak ke kebun mengikuti orang tuanya (Wa Jiani) bersama saudaranya kaka laki-laki mengambil pisang.

Dalam perjalanan menuju kebun berjarak 5 km dari rumah korban, lokasi kebun harus melewati kali Kaleleha yang merupakan tempat pembuatan pematang sawah. Setibanya di kebun, kaka laki-laki korban duluan bergegas mengantar pisang menuju ke rumah pada pukul 12.30 Wita. Pada pukul 13.00 Wita, korban dan ibunya menyusul kaka laki-laki dengan membawa pisang.

Dalam perjalanan pulang melewati penyebrangan kali Kaleleha, peristiwa naas itu terjadi ketika seekor buaya tiba-tiba muncul langsung menerkam bocah tersebut dan menyeretnya ke arah utara sepanjang kali Kaleleha. Sontak orang tua korban langsung berteriak meminta pertolongan melihat anaknya hanyut diseret seeokor buaya, sambil bergegas ke kampung meminta pertolongan warga.

Hingga pukul 17.30 Wita, warga kampung yang melakukan pencarian bersama unsur pemerintah desa dan pihak kepolisian Polsek Mawasangka, belum berhasil menemukan korban.

Kini, Pemerintah Desa Terapung dan Polsek Mawasangka serta Polres Buteng telah berkoordinasi kepada Basarnas guna melakukan pencarian korban. Dan menurut informasi, pencarian korban diterkam buaya akan dilanjutkan pagi hari.

Laporan : Ahmad Subarjo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini