Mandalapos.co.id, Tasikmalaya – RSUD KHZ Musthafa menggelar acara Konsultasi Publik yang bertujuan untuk membahas analisis dampak lingkungan (AMDAL) sehubungan dengan rencana pengembangan rumah sakit. Acara ini dihadiri oleh warga Desa Cikunten yang diwakili oleh tokoh masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Ruli Yusuf Musthafa, Kepala Seksi Penunjang Non-Klinik RSUD KHZ Musthafa, dalam acara yang berlangsung di Desa Cikunten, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (10/04/2025).
Menurut Ruli pihaknya membutuhkan masukan dari semua warga masyarakat desa Cikunten agar semuanya berjalan lancar
“Adapun aspirasi atua usulan dari masyarakat yaitu rumah sakit harus memperhatikan warga sekitar dalam sisi pemberdayaan masyarakat, seperti dilibatkan dalam pengadaan makan minum,dan keperluan pihak rumah sakit yang seyogyanya ada di lingkungan masyarakat sekitar,terus yang tidak kerja supaya bisa bekerja sesuai kemampuannya,” terang Ruli.
Kendati demikian Ruli juga menekankan bahwa seluruh kegiatan harus mengikuti aturan dan mekanisme sesuai dengan regulasi yang ada.
“Kalau toh mereka masyarakat sekitar sudah ada persyaratan yang sudah sesuai silahkan,kami juga tidak akan menutup mereka, justru lebih bagus sama warga sekitar, karena ada nilai kearifal lokal pemberdayaan masyarakat, asalkan sudah sesuai dengan ketentuan yang telah ditentukan,” sebutnya.
Sedangkan terkait penanganan instalasi pembuangan air limbah (IPAL) dikatakan Ruli pihak rumah sakit setiap bulannya selalu melakukan pengontrolan, supaya tidak ada dampak kepada masyarakat.
“Kami berharap adanya kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan pihak masyarakat juga sudah menyepakati adanya wacana pengembangan rumah sakit selain masalah fasilitas untuk masalah SDM juga akan kami perhatikan supaya lebih meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut turut dihadiri pihak RSUD KHZ Musthafa, unsur Muspika Singaparna, perwakilan dari Desa Cikunten, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tamu undangan lainnya.*
*YAHYA