Buton Tengah, Mandalapos.co.id — Kafilah Kabupaten Buton Tengah mencetak prestasi gemilang dalam ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) ke-XXVIII tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara yang berlangsung di Sahid Azizah Hotel & Convention Center, Kendari. Kegiatan ini resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Sultra, Hugua, pada Kamis malam (26/6/2025).
Dari 17 kabupaten/kota yang berpartisipasi, Buton Tengah berhasil meraih peringkat ketiga secara keseluruhan. Prestasi ini ditandai dengan perolehan lima gelar juara pertama pada cabang Tilawah Anak-anak dan Dewasa, Tafsir Bahasa Arab, serta Karya Tulis Ilmiah Hadist (KTIH).
Tak hanya itu, dua peserta Buteng meraih juara dua pada cabang Tafsir Bahasa Arab dan Hafalan Al-Qur’an 10 Juz. Tiga lainnya menyabet juara ketiga di cabang Hafalan 1 Juz dan Tilawah, Hafalan 20 Juz, serta Hafalan 30 Juz.
Wakil Bupati Buton Tengah, Muh. Adam Basan, yang turut hadir pada malam penutupan, menyampaikan rasa bangga dan syukur atas pencapaian ini.
“Alhamdulillah, Buton Tengah berhasil meraih prestasi membanggakan di STQH ini. Ini semua berkat kerja sama solid antara Kemenag Buteng, para pelatih, peserta, dan seluruh tim pendukung. Kami sangat mengapresiasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sultra, Hugua, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang dan meminta kafilah terbaik untuk bersiap mewakili Sultra di ajang STQH Tingkat Nasional XXVIII yang akan digelar Oktober mendatang di Sulawesi Tenggara.
“Kita harus buktikan bahwa Sultra mampu menjadi tuan rumah yang baik, sukses dalam penyelenggaraan, prestasi, dan pertanggungjawaban. Semua ini demi mencetak generasi Qur’ani untuk Sultra yang maju, aman, sejahtera, dan religius,” tegasnya.
Kabupaten Kolaka ditetapkan sebagai Juara Umum STQH XXVIII, disusul Kota Kendari sebagai juara kedua, dan Kabupaten Buton Tengah di posisi ketiga.
Penutupan STQH turut dihadiri Forkopimda Sultra, Kanwil Kemenag, bupati/wali kota se-Sultra, pimpinan OPD dan instansi vertikal, para dewan hakim, serta tokoh agama dan seluruh kafilah dari kabupaten/kota peserta.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa Buton Tengah terus konsisten dalam membina generasi Qur’ani, sejalan dengan visi daerah untuk menjadikan Buton Tengah sebagai Kota Santri dan Kota Pendidikan.*
*Laporan: Ahmad Subarjo
